Fubuki Aida Blog

  • Home
  • Cerita
  • _Kuliner
  • _Traveling
  • _Hotel
  • _Info
  • About
  • Disclaimer

Waduk Pidekso (pic: WonogiriKab)


FubukiAida Blog – Waduk Pidekso diresmikan presiden Joko Widodo hari ini Selasa (28/12/2021).

Karena beberapa bulan belakangan lagi fase kehilangan minat main kemana-mana, nyesel juga sih belum sempat ke sana sebelum peresmian berlangsung. Wkwkwk. 

Tapi ya sudah lah semoga kapan-kapan saja kalau sudah mood bisa ke Bendungan Pidekso Wonogiri.

Tentang Waduk Pidekso

Karena belum bisa datang ke Bendungan Pidekso, jadi belum bisa menulis banyak seputar Waduk Pidekso.

Namun yang saya tahu Waduk Pidekso ini adalah salah satu waduk yang ada di Wonogiri yang diresmikan langsung oleh Presiden RI selain Waduk Gajah Mungkur.

Jika zaman dahulu Waduk Gajah Mungkur diresmikan oleh Presiden Soeharto tahun 1981.

Maka di tahun 2021 ini Waduk Pidekso Wonogiri diresmikan langsung oleh Presiden Jokowi.

Waduk atau Bendungan Pidekso ini setahu saya perencanaan pembangunannya sudah cukup lama dari beberapa tahun lalu.  

Karena kebetulan ada kenalan yang rumahnya di dekat sana jadi saya sudah mendengar rencana pembangunan Waduk Pidekso ini darinya sejak lama.

Ketika itu sih teman saya cerita, mengenai adanya warga-warga yang protes soal pembangunan Waduk Pidekso. Entah tepatnya karena masalah apa, apakah soal ganti rugi atau karena tidak terima tanah kelahirannya dijadikan waduk, saya tidak tahu pastinya. 

Jika  kini Waduk Pidekso akhirnya jadi dan diresmikan, ya mungkin permasalahan warga yang menolak pembangunan Waduk Pidekso dulu, mungkin sudah selesai. Mungkin. Dan semoga memang iya, sudah selesai.

Baca Juga: Kenapa Waduk Gajah Mungkur Diberi Nama “Gajah Mungkur”

Hari ini Selasa (28/12/2021) sekitar pukul 10.00 WIB sirine beberapa kali terdengar dari rumah saya. Saya sama orang rumah menebak-nebak, 'mungkin itu rombongan Pak Presiden sudah lewat'. Wkwkk.

Cuma bisa nebak. Soalnya saya nggak ikut liputan. Haha. Mau datang sendiri, kok ya hasrat malasnya masih ada. Lagian pesimis duluan, kawasan ring 1 pasti wangel mlebune.

 Well, lanjut lagi.

Jadi, Waduk Pidekso ini memiliki nama Pidekso sebagaimana nama desa yang menjadi lokasi waduk, yakni Desa Pidekso, Giriwoyo Wonogiri.

Kalau melansir dari laman ini, Pidekso ini dalam Bahasa Jawa artinya “gagah, gedhe, duwur lan sembadha”.

Pidekso merupakan desa yang dipakai singgah tentara Jepang ketika menjajah Indonesia.

 Desa ini kalau melansir laman tersebut dikelilingi oleh dua sungai besar yakni Bengawan Solo dan Gedongrejo.

Tahun 1947 desa ini konon pernah dibom oleh Jepang karena dijadikan tempat bersembunyi para tentara.

 Sementara itu kalau mengutip dari laman WonogiriKab, Waduk Pidekso ini dibangun sejak tahun 2018.

Waduk ini rencananya dipakai untuk mengairi lahan pertanian seluas 1.500 hektar.

Dimana lahan pertanian tersebut merupakan lahan tadah hujan. Sehingga dengan hadirnya waduk ini diharapkan bisa bermanfaat buat pertanian.

Waduk Pidekso Wonogiri juga ditargetkan bisa menjadi konservasi wisata, dimanfaatkan untuk sumber air baku dengan debit 300 liter per detik serta untuk mereduksi banjir

Bendungan Pidekso ini juga disebut tahan gempa hingga skala 8 SR serta disebut akan berumur setidaknya sampai 50 tahun.

Adapun waduk sudah mulai diisi air sejak Kamis (14/10/2021).

Kalau menurut laman KemenMarves sih Waduk Pidekso ini masuk dalam Peraturan Presiden Nomor 109 Tahun 2020 sebagai salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN) yang memang ditarget selesai 2021 ini.

Untuk luas, Bendungan Pidekso memiliki kapasitas total 25 juta meter kubik dengan luas genangan maksimum mencapai 232 hektar.

Adapun proyek Bendungan Pidekso ini dikelola oleh BBWS Bengawan Solo.

Ya, semoga Waduk Pidekso alias Bendungan Pidekso yang ada di Wonogiri ini bermanfaatlah buat masyarakat sekitar.

Kalau sudah mood kapan-kapan tak kesana lah buat lihat-lihat gimana kondisinya.

Baca Juga: Menjawab Rumor, Benarkah Pernah Ada Satu Keluarga yang Ditenggelamkan di Waduk Gajah Mungkur?

Update Waduk Pidekso

Karena belum sempat update tulisan seputar Waduk Pidekso meskipun saya sudah mengunjunginya, berikut saya kasih update video tentang Waduk Pidekso ya


Jangan lupa subscribenya ya^^
  • 3 Comments
Older Posts Home

Translate

Where we are now

o

About me

a


Fubuki Aida

Suka mengamati manusia, mendengar dan mencari cerita

~~Blogger Wonogiri-Solo~~


Kalau ada usulan tulisan bisa kontak saya di IG ya. Link bisa klik ikon IG di bawah

Find Me

  • youtube
  • instagram
  • facebook

Follow Facebook

Followers

Featured Post

Plinteng Semar, Legenda Taman Kota Wonogiri

Banner spot

Postingan Terbaru

Loading...

Labels

airy rooms astra bakso bengawan solo blora boyolali bubur buku cara pembaatalan tiket cerita Cernak cheriatravel Cirebon coretan coworking space solo featured gunungkidul hotel hotel alana hotel solo hotel wonogiri info jalan-jalan jawatengah jawatimur jepang jepara jogja kafe wonogiri KAI kampung inggris pare karanganyar karimunjawa karst kediri kereta klaten kolamrenang komputer kopi kudus kuliner kulinersolo kulinerwonogiri Lampung Liang Teh Cap Panda Liputan6 lomba lombok madiun magelang mesastila Pantai Pulau Merak Rembang Review safi saloka park Semarang solo sponsored stasiun story sukoharjo tawangmangu tempat ngopi solo tempat-meeting-solo traveling waduk pidekso watucenik wonogiri yogyakarta

Popular Posts

  • Solo Pluffy, Oleh-oleh Solo Bernafas Cinta Jessica Mila
    Solo itu manis.  Manis tutur aksara, perangai,  unggah-ungguh warganya dan tentu saja manis ‘wajah orang-orangnya ^^ Solo itu kota yang man...
  • Agrowisata Amanah, Tempat Outbound Asyik di Karanganyar
    Ini suatu perjalanan ketika suatu hari, kawan-kawan saya sepakat buat dolan Perjalanan kali ini bukan ke gunung, hutan, ataupun laut. Perja...
  • 3 Kolam Renang Khusus Perempuan di Solo
    Berenang merupakan salah satu olah raga yang menyenangkan sekaligus menyehatkan. Ketika berenang, seluruh tubuh kita bergerak, secara otomat...
  • 5 Hotel Di Wonogiri Yang bisa Jadi Alternatifmu Menginap Di Kota Gaplek
    Membicarakan wisata, traveling dan semacamnya, memang tak bisa dilepaskan dari yang namanya hotel, dan kuliner. Karena blog saya beberapa t...
  • Review Novel Daniel Mahendra, “Perjalanan ke Atap Dunia”
                Sebetulnya buku ini sudah niat saya ambil dari rak buku Perpustakaan Ganesha sejak dulu-dulu. Tapi lantaran lagi sok sibuk, ci...

instagram

Created By ThemeXpose | Distributed By Blogger

Back to top